BATASAN : Peristiwa keguguran (abortus) dua atau lebih secara berturutan
PREVALENSI: 1% dari semua wanita pada usia reproduktif.
EVALUASI DIAGNOSTIK :
Anamnesis: Harus dilakukan pengkajian atas pola, trimester dan karakteristik peristiwa abortus sebelumnya. Paparan atas toksin lingkungan dan obat-obatan, infeksi ginekologi atau obstetrik yang pernah terjadi.
Pemeriksaan Fisik: Dapat
Showing posts with label Endokrinologi Reproduksi dan Infertilitas. Show all posts
Showing posts with label Endokrinologi Reproduksi dan Infertilitas. Show all posts
Friday, September 9, 2011
Wednesday, September 7, 2011
SINDROMA OVARIUM POLIKISTIK
BATASAN: Adalah satu kelainan dimana terjadi anovulasi kronik hipernadrogenik dimana semua penyebab sekunder (etiologi sekresi andogenik) telah disingkirkan PREVALENSI: 4 – 6% usia reproduktif ETIOLOGI: ??EVALUASI DIAGNOSTIK Anamnesa: Anamnesa dipusatkan pada pola haid, kehamilan sebelumnya (jika pernah terjadi), obat-obatan yang dikonsumsi, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, pola makan,
Tuesday, September 6, 2011
AMENOREA
Evaluasi & Diagnostik Amenorea Primer
DEFINISI : Tidak adanya peristiwa menstruasi (haid) atau haid berhenti.
KONDISI FISIOLOGIS PENYEBAB AMENOREA :
Anak perempuan pada masa pra pubertas
Kehamilan
Menyusui
Menopause
ANGKA KEJADIAN AMENOREA PATOLOLOGIS : 5% wanita pada usia reproduktif dan harus dilakukan evaluasi.
AMENOREA PRIMER
Tidak adanya menstruasi pada wanita yang telah berusia 16
Sunday, September 4, 2011
TEKNOLOGI REPRODUKSI DENGAN BANTUAN
~ Assisted Reproduction Technology
Batasan: Penanganan dan manipulasi oosit serta sperma secara langsung untuk meningkatkan kemungkinan terjadinya kehamilan
Klasifikasi: FIV- Fertilisasi in Vitro adalah prototipe prosedur teknologi reproduksi dengan bantuan (ART- Assisted Reproductive Technology). Tehnik lain a.l :
GIFT – Gamete Intrafalopian tube transfer
ZIFT – Zygote intrafalopian transfer
Batasan: Penanganan dan manipulasi oosit serta sperma secara langsung untuk meningkatkan kemungkinan terjadinya kehamilan
Klasifikasi: FIV- Fertilisasi in Vitro adalah prototipe prosedur teknologi reproduksi dengan bantuan (ART- Assisted Reproductive Technology). Tehnik lain a.l :
GIFT – Gamete Intrafalopian tube transfer
ZIFT – Zygote intrafalopian transfer
INDUKSI OVULASI
KLASIFIKASI GANGGUAN OVULASI :
Infertilitas faktor ovarium (anovulasi) merupakan abnormalitas primer yang terjadi pada 20% pasangan infertil
Pasien dibagi menjadi 3 kelompok
Induksi ovulasi merupakan salah satu cara yang paling berhasil untuk pengobatan infertilitas, tetapi pemilihan pasien secara hati-hati adalah terpenting
METODE INDUKSI OVULASI
KLOMIFEN SITRAT
hMG – human
Saturday, September 3, 2011
PASANGAN INFERTILITAS
BATASAN :
Fertilitas : kapasitas untuk hamil dan menghasilkan keturunan
Fekunditas : Kemungkinan untuk hamil selama satu siklus bulanan haid. Angka “normal” = 20 – 25% dengan kemungkinan kumulatif untuk menjadi hamil dalam jangka waktu 12 bulan = 85 – 90%
Infertilitas : Ketidakmampuan untuk hamil setelah 12 bulan sering melakukan hubungan seksual tanpa kontrapsepsi.
Infertilitas primer :
Tuesday, November 10, 2009
MENOPAUSE
dr.Bambang Widjanarko, SpOG
FISIOLOGI
Perimenopause ( klimakterium ) berawal beberapa bulan atau tahun sebelum seorang wanita berhenti haid. Usia rerata menopause adalah 51 tahun pada saat pasokan oosit berhenti. Bayi wanita memiliki sekitar 500.000 oosit dalam kedua ovariumnya, 1/3 diantaranya hilang sebelum pubertas dan sebagian besar sisanya hilang pada masa reproduksi. Pada tiap siklus
FISIOLOGI
Perimenopause ( klimakterium ) berawal beberapa bulan atau tahun sebelum seorang wanita berhenti haid. Usia rerata menopause adalah 51 tahun pada saat pasokan oosit berhenti. Bayi wanita memiliki sekitar 500.000 oosit dalam kedua ovariumnya, 1/3 diantaranya hilang sebelum pubertas dan sebagian besar sisanya hilang pada masa reproduksi. Pada tiap siklus
Sunday, October 25, 2009
SINDROMA OVARIUM POLIKISTIK
Sindroma ovarium polikistik ( Polycystic Ovari Syndrome – PCOS ) merupakan gangguan ginekologi utama yang memerlukan intervensi untuk mengatasi terjadinya gangguan haid, anovulasi kronik , dan memulihkan tingkat kesuburan. Banyak sekali kejadian yang merupakan bukti tentang adanya hubungan antara resistensi insulin dengan sindroma ovarium polikistik. Adanya resistensi insulin menyebabkan
Subscribe to:
Posts (Atom)